Sri Thanochai
Sri Thanonchai seorang yang pandai. Ia juga amat sederhana dan tidak sombong. Orang mengaguminya.
Ketika Raja mendengar tentang Sri Thanonchai, ia
tidak percaya. “Akulah yang terpandai,” tukas Raja. “Tak ada orang yang lebih
pandai daripada aku.”
Raja bermaksud untuk mendatangi Sri
Thanonchai.Dikenakannya pakaian yang lusuh. Dengan mengendarai gajah
kesayangannya, ia lalu pergi ke rumah SriThanonchai yang berada di tepi sebuah
sungai. Setiba di sana, didapatinya Sri Thanonchai sedang asyik duduk di tangga
rumahnya.“
Ini gajah kesayangan Raja. Aku bekerja kepadanya.”
“Tuan pasti orang yang amat pandai.”“Aku seorang
menteri. Kepandaianku menyamai kepandaian Raja.”
Orang banyak berpendapat seperti itu,” ucap
Raja.“Tapi, sebenarnya tidak begitu. Aku dengar kau pun orang yang amat
pandai.Dan jika kau lebih pandai daripada aku,berarti kau lebih pandai daripada
Raja.”
“Jadi, aku lebih pandai darimu,” cetus Raja senang.
Sri Thanonchai memerhatikan Raja. Dialihkannya pandangan ke
sungai. Ucapnya, “Saya memang tidak cukup pandai untuk membuat Tuan mau terjun
ke sungai. Dan mungkin, akan lebih sulit lagi membuat Tuan yang berada di sungai
untuk mau naik
ke darat. Hanya orang yang paling pandai yang dapat
melakukannya. Tapi, saya merasa dapat melakukan hal itu.”